masukkan script iklan disini
Akibatnya, petugas harus memberlakukan buka tutup jalan, untuk memperlancar arus di ruas antar kabupaten itu. Badan jalan sebagian longsor tergerus derasnya arus Sungai Cigora, Selasa (1/2) petang.
Danramil 14/Banjarharjo Kodim 0713/Brebes, Kapten (Cpl). A. Chaerul Huda mengatakan sebelum longsor, wilayah Banjarharjo dan sekitarnya diguyur hujan deras. Akibatnya arus Sungai Cigora pun bertambah deras dan menggerus sebagaian jalan penghubung wilayah Kabupaten Brebes dan Cilacap itu.
"Pondasi jalan ambles sepanjang kurang lebih 50 meter dengan kedalaman sekitar 6 meter dari dasar sungai,” terangnya, Rabu (2/2).
Akibat longsor tersebut, pihak kecamatan telah melaporkannya kepada Pemkab Brebes dan diteruskan ke Bina Marga Jateng. Dan untuk lalu lintas, lanjutnya, saat ini diberlakukan buka tutup.
“Pihak kepolisian telah memasang police line. Untuk tanda peringatan juga telah kita pasang sebelum memasuki titik longsor agar para pengendara yang akan melintas tahu dan menurunkan kecepatan kendaraannya,” jelasnya.
Ditambahkannya, bagi warga yang hendak melintas dihimbau untuk lebih berhati-hati saat hendak melintas lokasi longsor. Dan saat ini, sejumlah warga setempat masih memperbaiki pipa air yang terputus akibat longsor.
"Masyarakat yang hendak melintas kita himbau untuk berhati-hati. Termasuk warga yang rumahnya berada didekat sungai untuk tetap berhati-hati, karena curah hujan masih tinggi," pungkasnya.. (radartegal)
