• Jelajahi

    Copyright © brebesraya.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Find Us On Facebook

    Iklan

    Heboh Penipuan Investasi Usaha Sampah di Grinting, Korban Berharap Desa Buka Posko Pengaduan

    03 April 2023, 21:41 WIB
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

     

    Brebesraya.com - Kasus investasi bodong dengan modus usaha sampah di Jakarta menjadi permasalahan yang tak kunjung selesai di Desa Grinting, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes. Korbannya tidak hanya satu atau dua namun diduga hingga puluhan orang.

    Menurut salah satu korban berinisial CR (32 tahun) kepada Brebesraya.com, awalnya dia diiming-imingi janji akan diberikan bungan tinggi jika memberikan sejumlah uang kepada pelaku yang dia kenal dengan nama Aam.

    "Saya ditawari untuk inves sampah, ada duit sebenarnya untuk jaga-jaga jika ada apa-apa. Mba Aam meyakinkan ngomongnya, jadi uang yang tidak sedikit itu saya berikan ke dia," ujar CR beberapa waktu lalu.

    Dia menjelaskan, pada bulan pertama mendapatkan sejumlah uang, namun bulan berikutnya nihil. Janji tinggal janji, hingga saat ini uang yang dia investasikan tak kunjung dikembalikan.

    "Ya mau gimana lagi, ditagih juga galakan dia. Saya menduga, uang diberikan ke saya pas bulan pertama itu dapat dari nipu lagi ke orang-orang Grinting," jelasnya.

    CR mengungkapkan, korbannya bukan hanya dari kalangan biasa dan mencapai puluhan orang. Dia juga menjelaskan salah satu cara yang digunakan saat menipu yaitu, biasanya pelaku tidak memberikan bukti tertulis.

    "Saya dengar kalau ada korban lagi di sekitar MI Islamiyah. Dia bukan orang sembarangan, alumni UGM tapi bisa kena juga sama mba Aam. Kalau dia ga tau pakau bukti kwitansi atau tidak, kalau saya memang percaya saja nggak pakai kwitansi apalagi perjanjian investasi," kata dia.

    Dia berharap jika pihak Pemerintah Desa Grinting memfasilitasi para korban untuk menempuh jalur hukum. Karena, kata dia, musyawarah sudah tidak mempan lagi.

    "Saya berharap dari pihak desa memfasilitasi, buka posko pengaduan pasti banyak yang datang. Saya yakin Pak Hartono selaku kepala desa bisa bijak, karena korbannya sangat banyak dan nilainya tidak seratus dua ratus ribu tapi kalau disatukan mungkin miliaran," pungkasnya. (red)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Tag Terpopuler